Tidur di mana di Bali?

Sebagai tujuan wisata, banyak penginapan tersebar di Pulau Dewata. Nggak perlu khawatir lah yaw. Ada beragam fasilitas dan rate yang ditawarkan, tinggal pilih sesuai kantong. Saya pernah lho mendapat kamar untuk dua orang, kamar mandi ber-bathtub di daerah Seminyak hanya dengan Rp. 150,000 per malam; termasuk sarapan dan bahkan ada kolam renang juga. Wihiw!

Kalo mau cari yang murah, nyaman, dekat dengan bandara tapi juga masih mudah ke mana-mana, ada satu nih yang saya rekomendasikan. Namanya Pondok Sari Hotel di Jalan Nyang Nyang Sari No. 7B Kuta, cuma 10 menit dari I Gusti Ngurah Rai. (Kata supir saya Nyang Nyang itu semacam binatang kecil yang bentuknya seperti lebah.) Lokasinya memang agak masuk gang. Dikelilingi tembok batu kali bulat dan gerbang masuknya pun hanya sekedar bukaan tanpa pintu saja. Tidak terlihat spesial, namun begitu saya selesai check-in dan dibawa ke kamar, saya terkagum-kagum. Kolam renangnya dikelilingi tanaman pohon, terlihat begitu asri. Dan meskipun dari luar terlihat seperti kamar kos, tapi dalamnya benar-benar diluar perkiraan saya jika dibandingkan dengan rate Rp. 290,000 per malam yang saya dapatkan. Handuk dan perlengkapan mandi disediakan, dengan shower air panas dan dingin. Ada seterika beserta papannya, payung dan pengering rambut. Desain menawan untuk ukuran hotel bintang 2 (rating Agoda). Bersih? Pasti.

 

 

Oh iya, Pondok Sari Hotel tidak menyediakan air mineral di kamar, jadi kita perlu beli di kios luar. Sarapannya hanya dua pilihan: nasi goreng atau roti manis. Jusnya juga bukan jus asli. Tapi cukuplah untuk menambah energi memulai hari. Dari Pondok Sari Hotel, kita bisa jalan kaki mampir ke toko Joger Pabrik Kata-Kata dan makan di warung nasi Ibu Andika yang terkenal dengan sambal pedasnya. Mau lanjut menyusuri Jalan Raya Kuta? Boleh! Selamat berlibur di Bali!