Kesukaan saya makan di warung pinggir jalan sedikit banyaknya dipengaruhi oleh suami. Sejak jaman pacaran, dia sering membawa saya makan di luar; sesekali di restoran, tapi seringkali di tenda-tenda yang menyajikan masakan pinggir jalan. Suami saya agak pemilih, dia punya standar sendiri untuk hidangan yang dibilang enak, menjadikan kami sering mencoba beragam tempat sampai akhirnya dia puas dengan rasanya.
Tadi malam setelah nonton film John Wick (lumayan seru walaupun kurang greget sih latar ceritanya), saya dan suami meluncur ke Jalan Fatmawati. Warung Seafood 45 jadi pilihan suami. 45 adalah nomer bangunan yang pelatarannya jadi lokasi makan. Entah karena kebetulan belaka, atau karena suami saya pernah makan di sana sebelumnya, sajian yang kami pesan rasanya enak banget.
Kerang Dara datang pertama. Kerangnya besar dan saosnya lezat; perpaduan saos sambal, parutan nanas dan bumbu kacang. Hmmm… Lidah saya bergoyang seketika, bikin saya nggak sabar menantikan menu selanjutnya. Untuk Cah Kangkung, kalo kalian nggak suka tauco, lebih baik bilang dari awal karena masakan ini ada campuran tauco. Kangkungnya terlihat segar berwarna hijau mengilat. Dan Cumi Saos Padangnya… Oh!! Berbumbu banget! Pedas, tapi nggak berlebihan. Rasa gurih dan pedasnya klop. Selain itu, kami juga memesan Ikan Kue Bakar. Ukurannya besar dan bumbunya meresap sampai ke dagingnya yang tebal. Ada 2 jenis sambal yang menemani: sambal kecap dengan irisan bawang merah dan cabe rawit (kesukaan saya!), dan sambal cabe (kata suami saya sih terlalu asin).
Nah, karena terkejut-kejut dengan rasanya, saya jadi tergoda untuk mengulas tempat makan yang bisa memuat sampai dengan 80 pelanggan ini. Tempatnya juga nyaman, terang dan bersih. Harga? Kami merogoh kocek Rp. 158,000 untuk 2 botol Aqua 600 ml, segelas es teh manis, 2 piring nasi, sepiring Kerang Dara, Cah Kangkung, Cumi Saos Padang dan Ikan Kue Bakar. Bisa banget nih jadi pilihan kalo mau makan di luar.