Menelusuri Bangkok di Malam Hari

Standard

“Abis ini kita kemana, Beb?” tanya suami.

Saya dan dia lagi sejenak santai di Siam Square, menanti hujan yang tak kunjung mereda. Hari pertama kami di Bangkok berhiaskan mendungnya langit. Saat itu kami sedang berlibur menggunakan tiket hadiah dari acara AirAsia Bloggers’ Community. Rejeki istri penyayang, dikasih 2 tiket pulang pergi. Saya pun memilih Bangkok karena suami hobi makan jajanan pinggir jalan. Bangkok kan memang surganya makanan!

12244149_10206885380604877_524213204_n

Menjelang Maghrib kami menghampiri pangkalan Tuk Tuk. Khaosan Road yang menjadi tujuan kami setelah Siam adalah tempat di mana penginapan murah bertebaran, ramai diisi para backpackers mancanegara yang mau berkelana ke propinsi lain di Thailand. Banyaknya agen perjalanan yang menawarkan paket wisata dan transportasi antar daerah, menjadikan Khaosan Road selalu penuh turis lalu lalang; terutama di malam hari saat lapak-lapak dibuka, dan abang-abang serta mbak-mbak penjual buah segar, kalajengking, ulat dan cemilan lainnya menawarkan dagangan.

12270471_10206885380084864_1055088257_n

Di tengah keriaan jalan utama, saya dan suami menghabiskan recehan Baht yang kami punya untuk mengisi perut. Sampai ketika kaki tiba di ujung jalan, tepat di depan kantor polisi, saya melihat mobil tram menawarkan tur malam keliling kota Bangkok.

Only 350 Baht,” kata si pemandu cantik bernama Anna Malai. Sounds like a good deal, karena kalo beli di website langsung, harga karcisnya 450 Baht. Durasi 2 jam, dan kami juga dibekali air mineral dingin, jus jeruk serta handuk dingin. Bangkok memang tetap terasa panas walaupun matahari sudah kembali ke peraduan.

IMG_7610

Selain saya dan suami, ada beberapa peserta lain: Julianna dari Hungaria, Franco dari Italia dan sekelompok turis asal Cina. Perjalanan dimulai tepat pukul 7.20 malam. Sebagai pemandu, Anna begitu interaktif. Dia mengajak kami saling berkenalan bahkan sampai ada sesi nyanyi segala. Suasana tur malam itu pun makin ceria.

12243969_10206885380444873_166306427_n IMG_7613 IMG_7633 12248679_10206885379924860_379373322_n IMG_7650

Ada total 9 tempat yang kami singgahi dan lewati. Kesemuanya terlihat begitu megah dan indah berlatarkan gelapnya langit Bangkok. Warna lampu keemasan mendominasi kuil, bangunan dan monumen yang kami lihat. It was magical! Dengan bahasa Inggrisnya yang memadai, Anna menjelaskan sejarah tempat-tempat tersebut. Beruntungnya kami, tetiba datang segerombolan biksu cilik. Kami diizinkan berfoto tapi dilarang menyentuh mereka.

IMG_7658

Wah, senangnya bisa menikmati Bangkok dengan cara unik. Saya, suami dan Julianna sepakat kalo tur ini wajib direkomendasikan. Selepas perjalanan, kami pergi berleha-leha di salah satu restoran terbuka di Khaosan Road. Ya, tram kami mengantar balik ke lokasi awal. Hampir tengah malam, dan Khaosan Road pun makin menggeliat.

12270203_10206885380844883_1806697502_n

===

http://www.BangkokTram.com

Trip Advisor: Bangkok Tram City Night Tour

3 thoughts on “Menelusuri Bangkok di Malam Hari

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s